Senin, 24 Maret 2014

Kata Kunci

<script type="text/javascript"><!--
zone = "32";
pl = "81275";
shape = "18";
c_border = "336699";
c_background = "F0F0F0";
c_text1 = "3399FF";
c_text3 = "0033FF";
c_text8 = "FF3300";
url = "http://www.ppcindo.com";
//--></script>
<script type="text/javascript" src="http://www.ppcindo.com/show.js"></script>
<noscript><a href="http://www.ppcindo.com/">Iklan</a></noscript>

<br /><br /><br /><br />

<font size=”6” color =”green” align=”justify”><a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/08/mengenali-potensi-diri.html'><u>Mengenali Potensi Diri</u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/08/cerita-nyata-di-kamar-mayat.html'> <u> Cerita Nyata Di Kamar Mayat” </u></a> ,  
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/08/dunia-semakin-tua.html'><u> Dunia Semakin Tua </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/08/ucapan-selamat-idul-fitri_3947.html'><u>Ucapan SelAMAT Idul Fitri </u></a> ,  
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/tanda-tanda-hati-yang-mati.html'><u>Tanda-tanda Hati yang mati </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/manfaat-sholat-bagi-kesehatan.html'><u> Manfaat sholat bagi kesehatan </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/sholat-menyesuaikan-ritme-tubuh.html'”><u>Sholat menyesuaikan ritme tubuh </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/pencegahan-varises.html'><u>pencegahan farises </u></a> , 
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/sholat-memperkuat-tulang.html'><u>Sholat memperkuat tulang </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/sholat-sebagai-pengobatan-sendiri.html'><u>sholat sebagai pengobatan sendiri </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/sholat-menyembuhan-jiwa-dan-tubuh.html'><u>sholat menyembuhkan jiwa dan raga </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/06/sholat-membuat-jiwa-lebih-temtram.html'><u> shlolat membuat jiwa lebih tentram </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/05/sholat-sebagai-media-penyembuhan.html'><u>sholat sebagai media penyembuhan </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/05/rahasia-hidup-tenang-dunia-akhirat.html'><u> rahasia hidup tenang dunia  akhirat </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/05/40-keistimewaan-wanita-menurut-islam.html'><u> 40 keistimewaan wanita menurut islam </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/05/memahami-arti-tangisan-seorang-cewek.html'><u> memahami arti tangisan seorang cewek </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/05/doa-anak-soleh.html'><u> do’a anak sholeh </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/dambaan-seseorang-yang-ditinggal-sang.html'><u> dambaan seseorang yang ditinggal sang kekasih </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/surat-dari-sang-bayi-yang-diaborsi-oleh.html'><u> surat dari sang bayi yg diaborsi oleh sang bunda </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/fenomena-mistery-kursi-nomor-13-di.html'><u>fenomena misteri kursi nomor 13 di pesawat Batavia </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/kebiasaan-bayi-yang-di-bawa-sejak-dari.html'><u>kebiasaan bayi yang dibawa sejak lahir </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/cara-memasang-kode-warna-ke-blog-pemula.html'><u> cara memasang kode warna ke blog pemula </u></a> , 
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/surat-cinta-dari-sang-kekasih-sejati.htm'><u> surat cinta dari sang kekasih sejati </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/pengalaman-saya-waktu-memasang-widget.html'><u>cara memasang widget alexa pada blog </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/kiblat-panutan-umat-islam.html'><u> kiblat panutan orang islam </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/al-quran-30-juz.htm'><u> Al-qur’an 30 Juz </u></a> , 
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/cerita-ini-langsung-dari-yang.html'><u>kisah asmara terhadap seorang anak kiayi </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/cerita-ini-langsung-dari-yang.html'><u> kisah nyata </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/keutamaan-hari-jumat.html'><u> keutamaan hari jum’at </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/tips-dan-triks.html'><u> tips dan triks </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/apakah-anda-seorang-blogger-newbie.html'><u> cara mempromosikan blog atau barang  dan produk </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/tips-menghilangkan-jerawat-tanpa-biaya.html'><u>tips menghilangkan jerawat tanpa biaya </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/inspirasi-dari-kisah-dua-orang-santri.html'><u> inspirasi dari kisah dua santri </u></a> , 
<a href =http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/rumus-cinta.html'><u>  rumus cinta </u></a> , 
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/10-cara-mengetahui-apakah-kamu-jatuh.html'><u>10 cara mengetahui tanda seseorang jatuh cinta </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/daftar-lagu-daerah.html'><u> daftar lagu daerah </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/04/berita-penting.html'><u>berita penting </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/pendidikan-gratis.html'><u>pendidikan gratis </u></a> , 
<a href =http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/cara-menilai-wanita-sejati.html'><u> cara menilai wanita sejati </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/mudik.html'><u>mudik </u></a> , 
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/mendapat-uang-35-jt-akibat-didakwa.html'><u> mendapat uang akibat didakwa sebagai pencuri </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/akibat-tidak-nurut-dengan-guru-ustadz.html'><u> akibat tidak nurut dengan guru / ustadz </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/akibat-sifat-sombong.html'><u> akibat sifat sombong </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/akibat-menciri.html'><u> akibat mencuri </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/ilmu-yang-bermanfaat.html'><u> ilmu yang bermanfaat </u></a> ,
<a href =http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/menjadi-sang-juara.html'><u>menjadi sang juara </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/semangat.html'><u> semangat </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/takjup.html'><u> akibattakjub </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/membosankan.html'><u> membosankan </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/mengerikan.html'><u> mengerikan </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/benci-terhadap-teman.html'><u> benci terhadap teman </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/mencintai-seorang-ustadz.html'><u> mencintai seorang ustadz </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/tragis.html'><u> tragis </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/asmara.html'><u> kisah asmara dua sejoli </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/gokil.html'><u> gokil </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/emosi.html'><u> emosi </u></a> ,
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/allah-dulu-allah-lagi-allah-terussss.html'><u>alloh dulu-alloh lagi-alloh terus </u>
</a> , <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/kisah-lucu.html'><u>kisah lucu </u></a> ,
 <a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/kisah-bahagia.html'><u>kisah bahagia </u></a> , 
<a href ='http://kisahparasantri.blogspot.com/2012/03/kisah-sedih.htm'><u>kisah sedih. </u></a> , </font>

Memohonkan ampun dosa orang tua yang meninggal

 
Saya mau bertanya Pak,
Ibu Saya telah meninggal sekitar 3 tahun yang lalu,
sebelum meninggal ibu Saya pernah pergi ke orang-orang pintar untuk berobat, Ibu pun pernah menuduh orang lain berbuat jahat kepadanya,
Saya selalu berdoa setiap abis sholat untuk keampunan Ibu Saya, Apakah dosa Ibu Saya dapat diampuni, Apa yang harus Saya lakukan agar Allah mengampuni dosa Ibu Saya, terimakasih atas bantuannya.
Wassalam

Jawab : 
Waalaikumussalam warohmatullahi wabarokatuh, Bapak yang semoga dirahmati Allah, doa seorang anak yang shalih merupakan salah satu amalan yang akan terus mengalir sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631).
Adapun pergi kepada dukun atau peramal tidak boleh dan bila mempercayainya, lebih besar lagi dosanya, berdasarkan sabdanya Shallallahu 'alaihi wa sallam.
"Artinya : Barangsiapa mendatangi peramal lalu bertanya kepadanya tentang sesuatu, maka tidak diterima shalatnya selama 40 hari". [Hadits Riwayat Muslim no, 2230, kitab As-Salam, dan Ahmad no. 22711]
Dalil lainnya, hadits shahih dari beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam Muslim, dari hadits Mu'awiyah bin Al-Hakam As-Sulami, yang melarang mendatangi para dukun.
Dalil lainnya, hadits yang diriwayatkan para penulis As-Sunan dan Al-Hakim dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa beliau bersabda yang artinya : “Barangsiapa mendatangi dukun lalu mempercayai apa yang dikatakannya, maka ia telah kafir dengan apa yang diturunkan kepada Muhammad".
Dan hadits-hadits lainnya dalam bab ini. 
Maka dengan doa dari anak yang shalih semoga Allah mengampuni dosa Ibu anda.
dan berkenaan dengan cara mendoakan orang tua yang sudah meninggal,

Apakah dosa Zina diampuni?

 

Apakah dosa Zina diampuni?
Assalamu’alaikum ustadz, saya ingin bertanya:
1. Apakah dosa berzina itu diampuni?
2. Apakah dengan pembersihan diri ke jalan yang benar dan bertaubat dengan sungguh2 (amal sholeh, dhuha, tahajud, lima waktu dan bahkan iktikaf) dengan tujuan memohon ampun akan diterima?

Karena demi Allah saya benar-benar menyesali semuanya dikarenakan kelalaian akibat kurangnya ilmu agama waktu kecil dan saya takut semua pertaubatan itu tidak diterima. jadi kalo saya tahajud sering menangis karena ketakutan saya akan MURKA-NYA dan juga akan AZAB-NYA kelak..
Matur nuwun, sekali lagi terima kasih buat tambahan ilmunya. Wassalam
Yud*****@yahoo.com
Jawaban
Wasslamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh



Saudaraku yang dirahmati Allah Subhanahuwata’ala.
Ketahuilah bahwa perbuatan zina termasuk dosa yang dapat diampuni oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, berdasarkan firman-Nya dalam Surat An-Nisaa’, ayat ke-48 dan ke-116:
إِنَّ اللهَ لاَيَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَادُونَ ذَلِكَ لِمَن يَشَآءُ
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya…”
 

Ayat diatas menerangkan bahwa dosa-dosa apapun yang telah diperbuat entah itu dosa kecil atau dosa besar selama hal itu tidak menyekutukan-Nya, maka jika sang pelaku tersebut bertaubat dengan taubatan nasuha, niscaya akan diampuni oleh Allah Subhanahuwata’ala.
Selanjutnya jika orang yang telah terjerumus ke dalam perbuatan tercela ini jika dia bertaubat dengan taubatan nasuha, taubat yang benar yang diiringi dengan perbaikan diri dengan beramal shalih dengan berbagai macamnya, menyesalinya dan tidak ingin kembali melakukannya maka taubatnya ini akan dapat menghapuskan dosa atas idzin Allah. Sebagaimana hadits Rasulullah SAW:
“التائب من الذنب كمن لا ذنب له”.
“Orang yang bertaubat dari perbuatan dosa seperti orang yang tidak memiliki dosa”. (HR. Ibnu Majah)
Allah Subhanahuwata’al juga berfirman dalam ayat lain:
“إلا من تاب وءامن وعمل عملا صالحا فأولئك يبدل الله سيئاتهم حسنات وكان الله غفورا رحيما. ومن تاب وعمل صالحا فإنه يتوب إلى الله متابا”.
“Kecuali orang-orang yang bertaubat dan beriman dan mengerjakan amal shalih; maka mereka itulah yang kejahatannya diganti Allah dengan kabaikan, dan Allah maha Pengampun lagi maha Penyayang. Dan barang siapa bertaubat dan beramal shalih maka seseungguhnya dia telah bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya “. (QS. Al-Furqan: 70-71)
Terakhir ketika dia sudah bertaubat dengan taubat yang sebenar-benarnya (taubatan Nasuha), maka dia juga harus menutupi dan jangan mengumbar atau berbangga diri dengan perbuatan hina tersebut. Cukuplah dia tutupi aibnya ini dan Allah akan menutupi aibnya tersebut.
Semoga Allah subhanahuwata’ala senantiasa menunjukkan kita kepada jalan yang diridhoi-Nya.

Kisah penampakan Jin di zaman Rasulullah.



Sudah tidak asing bagi kita bahwa sejak zaman Nabi Adam As hingga akhir zaman kelak, iblis beserta kawan-kawannya akan terus menjerumuskan manusia agar masuk kedalam perangkap dan golongannya.
Dan berikut adalah beberapa bukti nyata, bahwa jin dan golongannya telah menggoda manusia, bahkan menampakkan dirinya sebagai manusia dan berusaha terus merayu dan menggoda yang terjadi pada zaman Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.

Baca artikel sebelumnya tentang sifat-sifat kegigihan (baik) dari syetan yang pantas 'ditiru':



solusiislam.com - Sudah tidak asing bagi kita bahwa sejak zaman Nabi Adam As hingga akhir zaman kelak, iblis beserta kawan-kawannya akan terus menjerumuskan manusia agar masuk kedalam perangkap dan golongannya.
Dan berikut adalah beberapa bukti nyata, bahwa jin dan golongannya telah menggoda manusia, bahkan menampakkan dirinya sebagai manusia dan berusaha terus merayu dan menggoda yang terjadi pada zaman Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.

Baca artikel sebelumnya tentang sifat-sifat kegigihan (baik) dari syetan yang pantas 'ditiru':

1.     Di Darun Nadwah

Ketika para tokoh kafir Quraisy berkumpul di Darun Nadwah (gedung parlemen mereka), iblis menyusup dan menjelma sebagai seorang tokoh besar dengan baju kebesarannya. Saat mereka melihatnya, mereka pun bertanya: “Siapakah Anda?” ia menjawab, “Saya Syekh (tokoh) dari kota Nejed. Saya mendengar kalian telah bersatu, karena itulah saya hadir ke sini untuk agar kalian tidak kehilangan pendapat dan nasehat saya.” Mereka antusias menyambutnya; “Ya silahkan masuk.” Iblis pus masuk bersama mereka lalu berkata, “Perhitungkanlah keberadaan lelaki itu (Muhammad). Demi Allah, sepak terjangnya tak akan bisa kalian bending …” (Sirah Ibnu Hisyam: 2/94 dan Tafsir Ibnu Katsir: 2/379)

2.     Di Perang Badar
Ibnu Abbas berkata, “Iblis telah menyerupai manusia sebagai sosok Suraqah bin Malik, pemuka Bani Mudlij. Ia datang ke tengah barisan tentara orang-orang musyrikin. Ia berkata: ‘Tidak ada seorang pun yang dapat menang terhadap kamu pada hari ini, dan sesungguhnya saya adalah pelindungmu’. Ketika manusia telah berkumpul Rasulullah SAW. mengambil segenggam debu, lalu beliau lemparkan ke arah orang-orang musyrikin, mereka pu lari tunggang langgang. Lalu Jibril menemui Iblis. Waktu itu Iblis sedang memegangi tangan salah seorang musyrik, begitu melihat kedatangan Jibril, ia langsung melepaskan tangan orang musyrik tersebut dan kabur mengambil langkah seribu. Orang musyrik itu pun langsung meneriakinya: ‘Wahi Suraqah, kamu tadi mengklaim diri sebagai pelindung kami? “ Iblis menjawab, “Sesungguhnya saya dapat melihat apa yang kalian tidak bisa melihatnya, sesungguhnya saya takut kepada Allah. Dan Allah sangat keras siksa-Nya.” Itulah reaksi Iblis saat melihat para malaikat.” (Tafsir Ibnu Katsir: 2/317).

3.     Di Dalam Shalat
Aisyah ra. berkata, “Ketika Rasulullah shalat, datanglah syetan kepadanya. Lalu Rasulullah menangkapnya, membantingnya dan menyekiknya. Rasulullah bersabda, “Sampai aku rasakan lidahnya yang dingin di tanganku.” (HR. Nasa’i)

4.     Di Dalam Gudang Zakat
Abu Hurairah berkata: Rasulullah mengamanahiku untuk menjaga hasil pengumpulan zakat di bulan Ramadhan, lalu datanglah seseorang. Lalu ia menciduk hasil zakat dengan tangannya. Aku menegurnya: “Demi Allah, kamu akan saya laporkan ke Rasulullah.” Lalu ia berkata: “Saya sangat butuh sekali, dan saya mempunyai keluarga yang sangat membutuhkan makanan ini.” Maka aku membiarkannya pergi. Di pagi harinya, Rasulullah bertanya kepadaku: “Apa yang dilakukan tahananmu semalam?”. (Lalu Abu Hurairaih bercerita, dan peristiwa itu berulang tiga kali), sampai akhirnya jin itu mengajari Abu Hurairah ayat Kursi untuk membentengi diri dari gangguan syetan. Dan hal itu dibenarkan Rasulullah. Beliau berkata, “Kali ini ia benar, padahal la pembohong, ia adalah syetan.” (HR. Bukhari).

5.     Di Dalam Gentong
Ubay bin Ka’ab berkata: “Saya pernah punya gentong yang berisi kurma, saya selalu memeriksanya. Namun pada suatu saat, kurma itu berkurang dan waktu itu saya melihat sosok hewan menyerupai anak remaji. Aku pun menegurnya, “Apakah kamu jin atau manusia?”' la menjawab: “Aku jin”. Aku bertanya: “Apa yang bisa membentengi kami dari kejahatanmu?”' la meniawab:”Ayat Kursi”. Lalu aku ceritakan hal itu ke Rasulullah. Beliau bersabda, “Syetan itu benar.” (HR. Nasa’i)

6.     Di Dalam Keranjang
Sesunggqhnya Abu Ayyub mempunyai sekeranjang kurma, lalu datangtah hantu (syetan menampakkan diri) dan mengambilnya. Kemudian aku lapor ke Rasulullah, beliau berdabda, “Pergilah (ke tampatmu semula), apabila kamu melihatnya lagi, bacalah!. “Bismillah ajibi Rosulallah” (Dengan nama Allah, Taatilah seruan Rasulullah). Kemudian aku praktikkan, lalu dia (hantu tersebut) bersumpah untuk tidak datang lagi. Cerita ini sama dengan yang dialami oleh Abu Hurairah.” (HR. Tirmidzi)

7.      Di Dalam Rumah
Abu As-Sa’ib berkata bahwa bahwa Abu Sa'id al-Khudri pernah bercerita tentang pemuda penghuni rumah sebelahnya yang mati akibat balas dendam jin yang dibunuhnya. Waktu itu, jin itu menampakkan diri berupa ular, Tidak diketahui secara persis, mana yang terlebih dahulu mati, pemuda atau ular?
Ketika peristiwa itu disampaikan ke Rasulullah SAW. Beliau bersabda, “Sesungguhnya di Madinah ini ada jin yang telah masuk lslam. Oleh sebab itu, jika kalian melihat salah satu dari mereka, maka biarkanlah (izinkanlah) tiga hari. Jika setelah itu masih terlihat, maka bunuhlah karena ia adalah syetan.” (simak kisah Iengkapnya dalam hadits riwayat lmam Muslim).
Sumber : Majalah Ghoib Edisi 41/2

SELAMA 17 TAHUN TINGGAL DI KUBURAN



Bismillaahir Rahmaanir Rahiim.
Pernahkah Anda mengetahui kisah ini ?
Kisah seorang pemuda yang hidup selama 17 tahun dalam kuburan?
Anda mungkin mengira bahwa ia tinggal di daerah dekat kuburan.
Tidak! Dia tidak tinggal di daerah dekat kuburan, tapi ia tinggal di dalam kuburan itu sendiri.
Bagaimana kisahnya?
Anda mungkin tidak akan mempercayai kisah ini, karena pemuda ini lahir dari keluarga berada.
Ayah dan Ibunya orang yang terpandang dan memiliki kekayaan yang berlimpah.
Dalam pandangan masyarakat sekitar, kedua orang tua ini adalah orang tua yang sempurna,
namun orang hanya bisa menilai apa yang tampak.
Orang-orang tidak tahu bahwa kedua orang tua terpandang inilah yang memasukkan anaknya ke dalam kuburan,
dan menjalani hidup selama 17 tahun di dalam kuburan!
Setiap hari, sang anak makan, minum dan tidur di dalam kuburan, yang penuh kegelapan.
Sang Anak juga hanya bisa menjalani apa yang diberikan kedua orang tuanya, tanpa perlawanan.
Menjelang ulang tahun pemuda itu yang ke-17,
orang tuanya berjanji akan mengabulkan apa pun permintaan si pemuda sebagai hadiah ulang tahunnya.
Sang pemuda berpikir, inilah saatnya dia akan mengajukan permintaannya,
ia tidak ingin lagi tinggal di kuburan, tapi apakah orang tuanya benar-benar akan mengabulkan permintaannya?
Hari itu pun tiba. Sang pemuda berulang tahun yang ke-17.
Kedua orang tuanya datang menghampiri dan menanyakan hadiah apa yang ia inginkan.
Sang pemuda menjawab, “Ayah, Ibu… saya tidak meminta banyak, saya hanya minta satu hal.” “Apa, Nak? katakanlah, Ayah dan Ibu pasti akan mengabulkan permintaanmu”
“Ayah dan Ibu berjanji?”
“Tentu, Nak. Ayah dan Ibu berjanji akan memenuhi permintaanmu, selama kami mampu.”
“Ayah… Ibu… saya tidak ingin tinggal lagi di kuburan”
“Apa? Apa maksud permintaanmu itu, Nak?”
“Ayah sudah berjanji akan mengabulkan permintaanku,
dan hanya itu permohonanku, Yah.”
“Iya, Nak. Ayah sudah berjanji… tapi… tapi… Ayah tidak mengerti, Nak.”
“Ayah, sudah 17 tahun saya tinggal di sini, tapi tidak seharipun saya mendengar Ayah atau Ibu membaca Al-Quran.
Sedangkan Rasulullah pernah mengatakan
bahwa rumah yang tidak pernah dibacakan Al-Quran di dalamnya adalah seperti kuburan.
Saya tidak ingin tinggal lagi di kuburan, Yah.”“
”Ayah dan Ibu sang pemuda terdiam.
“Ayah dan Ibu bahkan tidak pernah mengajariku bagaimana membaca Al-Quran.
Memang rumah ini mewah, besar dan orang-orang melihatnya sebagai istana.
Tapi mereka tidak tahu, bahwa di mata Rasulullah, rumah ini seperti kuburan.
Jika Ayah dan Ibu mau menepati janji mengabulkan permintaanku, tolong Yah..
Aku tidak ingin lagi tinggal di kuburan.
Ajarilah aku membaca Al-Quran, agar rumah ini bercahaya dengan cahaya Al-Quran.
”Renungan Di manakah kalian selama ini makan, minum, tidur dan menetap? di rumahkah? di kos kah? di kontrakan kah? atau kah di kuburan?
karena Rasulullah mengibaratkan rumah yang tidak pernah dibacakan Al-Quran di dalamnya, seperti kuburan..
Jadi, di manakah sebenarnya kalian tinggal saat ini?
Jika menurut kalian, artikel ini bermanfaat.
Silakan di-share untuk teman Anda,
sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun.
Jika mereka tergerak hatinya untuk menghidupkan Al-Quran di tempat tinggalnya setelah membaca artikel yang Anda share, maka semoga Anda juga mendapatkan balasan pahala yang berlimpah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.